Let's Grab the World and Paint Your Own Future

Let's Grab the World and Paint Your Own Future

KBMB- Departemen Sosial Pendidikan dan Kemasyarakatan  KBMB mengadakan kunjungan ke sekolah untuk anak berkebutuhan khusus yang bertempat di Sekolah Luar Biasa Idayu 2, Pakis-Malang. Sabtu (12/11) beberapa pengurus dan anggota KBMB ikut serta dalam kegiatan tersebut. Sambutan  hangat dari pihak sekolah  nampak terlihat ketika anggota KBMB sampai disana. Sekitar pukul 09.00 WIB acara yang dikemas dalam beberapa kegiatanpun dimulai. Dalam kegiatan itu terdapat 30 murid yang merupakan perwakilan dari setiap kelasnya, yaitu terdiri dari jenjang SD,SMP dan SMA. Murid-murid tersebut ialah murid yang telah terpilih untuk bergabung dengan  kegiatan ini.

Kedatangan anggota KBMB  direspon sangat baik oleh murid- murid yang menampakkan wajah  gembira. Khususnya ketika game, menyanyi bersama. Menyanyi mungkin sudah hal biasa yang mereka lakukan,tapi kali ini ada yang berbeda karena bersama- sama kakak- kakak KBMB. Selain itu, mereka diajak untuk berani maju ke depan dan diberi doorprize. Sehingga hal itu menambah mereka semakin terhibur.

Kegiatan yang tidak kalah menarik yaitu mewarnai. Murid- murid yang masih tetap semangat,tentu juga membuat kakak- kakak KBMB semakin semangat menambah keseruan untuk mereka. Tidak hanya sekedar mewarnai, disini juga dibuat semacam lomba. Dalam lomba ini diambil 3 pemenang, juara 1, 2 dan 3. Setiap murid yang meraih juara tersebut maka diberikan hadiah. Dan bagi yang tidak termasuk, mereka tidak berkecil hati karena masih ada pembagian kue untuk semuanya.

Bermain game yang sekaligus menjadi penutup perjumpaan anggota KBMB bersama murid serta guru di Sekolah Luar Biasa tersebut diakhiri dengan penyerahan cinderamata oleh  Saifuddin, selaku CO Departemen Sosial Pendidikan dan Kemasyarakatan kepada salah satu guru sebagai kenangan yang bisa diabadikan. "Harapan kami, dengan adanya event yang bertemakan "Let's Grab the World and Paint Your Own Future", bahwa anak- anak yang tergabung dalam SLB ini juga memiliki perasaan yang sama dengan kita. Bisa marah, bahagia, dan ingin mendapatkan kasih sayang. Mereka juga punya impian dimasa depan, maka sepatutnya kita rangkul dan bantu mereka, sehingga bisa menggapai impiannya dan berkarya untuk negeri", pesan Saifuddin diakhir kegiatan.

Bidikmisi! Semakin Tedepan

Read More

Kolaborasi KBMB dan CSSMoRA Dalam Peringatan Hari Pahlawan

                          Kolaborasi KBMB dan CSSMoRA Dalam Peringatan Hari Pahlawan

     
KBMB- 10 November, tentu hari yang bersejarah bagi bangsa Indonesia. Setiap kalangan masyarakat memiliki cara tersendiri untuk memperingatinya.  Hal ini juga terlihat pada KBMB (Keluarga Besar Mahasiswa Bidikmisi) yang  memperingati hari pahlawan dengan berkolaborasi bersama keluarga seperjuangan yaitu CSSMoRA (Community of Santri Scholars of Ministry of Relligius Affairs). Tepat pada pukul 19.00 WIB segenap anggota KBMB dan CSSMoRA bersatu padu dalam sebuah kebersamaan. Acara yang diawali dengan dzikir dan tahlil, kemudian diakhiri dengan menonton bareng film “Tanah Air Beta” itu bertempat di gedung B lantai 3.

    Acara yang berlangsung lancar itu nampak menimbulkan rasa keakraban dan kekeluargaan antar anggota KBMB dan CSSMoRA. Selain itu, pemutaran film yang berjudul “Tanah Air Beta” mampu mengobarkan semangat nasionalisme kita untuk memperjuangkan masa depan bangsa Indonesia, "dari film itu, membuat saya semakin berfikir terhadap keadaan Indonesia masa lalu dan masa kini, yang mana banyak perbedaan. Ketika perbedaan itu dalam hal positif, maka kita harus mempertahankannya. Sebaliknya, jika perbedaannya dalam hal negatif, maka haruslah kita berjuang untuk memperbaikinya. Kontribusi nyata terhadap Indonesia perlu dirintis sejak dini untuk kemajuan Indonesia. Hal ini sudah semestinya menjadi tugas kita untuk masa depan Indonesia." Tanggapan salah satu anggota KBMB., terlebih untuk kita sebagai mahasiswa, terlebih untuk kita sebagai mahasiswa

    Acara yang diadakan oleh Departemen Intelektual itu tidak hanya untuk memperingati hari pahlawan, tetapi juga untuk menjalin silaturrahmi baik antar anggota KBMB dan CSSMoRA, maupun antara keduanya. Semoga acara ini tidak berhenti sampai disini, akan tetapi terus berlanjut ditahun- tahun berikutnya.

Bidikmisi! Semakin Terdepan

Read More

Duet Diskusi Bidang Humaniora dan Syariah

Duet Diskusi Bidang Humaniora dan Syariah

         

Diskusi bidang Humaniora

Diskusi bidang Syariah

 
   

KBMB- Kini hadir kembali agenda rutin yang diadakan oleh departemen intelektual, tidak lain adalah diskusi ilmiah. Diskusi yang dihadiri oleh anggota KBMB tersebut mengangkat dua tema pembahasan, yaitu pada bidang Humaniora dan Syariah. Keduanya tentu sangat penting untuk menambah wawasan kita sebagai mahasiswa. Apalagi diskusi dengan pemateri yang hebat dan sudah berpengalaman, yaitu M. Rosyid Husnul W. S. S dan Zainur Rohman S. Hi (alumni Keluarga Besar Mahasiswa Bidikmisi). Duet diskusi ilmiah yang diselenggarakan pada hari Jum’at (04/11) bertempat di gedung B lantai 1 tersebut berlangsung mulai pukul 20.00 – 21.50 WIB.

Diskusi ilmiah bidang Humaniora dengan topik  “Jalan-jalan keluar negeri gratis berbekal karya tulis”, dengan speaker M. Rosyid Husnul W. S. S, yang merupakan alumni Keluarga Besar Mahasiswa Bidikmisi ini telah menggugah para audience untuk antusias menyimak diskusi. Diskusi yang berlangsung lancar itu tentunya mengundang berbagai pertanyaan dari para audience.Hal pokok yang dapat dikutip dari diskusi tersebut adalah karya tulis yang berawal dari kebiasaan membaca. Pemateri yang telah berpengalaman jalan- jalan keluar negeri dengan bekal karya tulis ini mengajarkan bagaimana kita dapat menulis dengan baik, dan ternyata faktor utamanya yaitu membaca, “jika ingin bisa menulis dengan baik, serta bisa mencari pengalaman sampai keluar negeri dengan bekal karya tulis caranya mudah, biasakanlah membaca, terutama pada bidang masing- masing” pesan M. Rosyid Husnul. W. S. S diakhir diskusi.

Diskusi ilmiah bidang Syariah juga tidak kalah menarik dari Humaniora, karena dengan topik pembahasan “politisasi SARA dipilkada DKI Jakarta” yang saat ini cukup heboh dalam perbincangan publik. Tentu hal ini menjadikan para audience semakin tertarik dan antusias. Dalam diskusi tersebut sang pemateri, Zainur Rohman. S. Hi menjelaskan akan adanya isu- isu terkini tentang SARA. SARA ialah Suku, Agama dan Ras antar golongan. Setiap warga negara mempunyai hak yang sama dalam pemerintahan. Hal ini terdapat pada pasal 28 D ayat 3,siapapun tanpa memperhatikan suku, agama dan ras, posisi dalam pemerintahan itu boleh untuk dipilih dan memilih. Karena ini adalah pilkada DKI Jakarta, sehingga muncul isu SARA terhadap pasangan nomor 2, Ahok dan Djarot dengan isu yang beredar perkataan Ahok terhadap Al- Quran. Hal yang dikhawatirkan dari adanya isu tersebut adalah munculnya oknum- oknum yang memanfaatkan hal itu. Diantaranya pasangan nomor 1 atau 3 bisa jadi memanfaatkan moment SARA ini sehingga membuat trend Ahok dan Djarot semakin menurun. "Saat ini negara kita Indonesia telah diuji dengan permasalahan SARA, maka bagaimana kita menanggapinya? Jawabannya ada pada kita sendiri, bagaimana sikap kita sebagai warga negara yang baik untuk memilih pemerintah dengan kebebasan dalam pemilu." jelasnya. Dalam hal ini tentu Jakarta merupakan cermin keberagaman Indonesia, termasuk dalam pilkada DKI Jakarta.

Tujuan diadakannya diskusi dalam berbagai bidang tersebut antara lain untuk menambah ilmu dan pengetahuan, agar tidak hanya bergantung pada kegiatan akademik atau perkuliahan saja. Namun juga bisa bergerak dalam kegiatan non akademik seperti, organisasi, komunitas diskusi, dan lain- lain. Mahasiswa bidikmisi tidak hanya berpotensi dalam bidang akademik, namun juga berpotensi dalam bidang non akademik. Untuk menunjang hal tersebut, maka KBMB memberi wadah kepada seluruh anggotanya untuk ikut serta dalam agenda- agenda yang bertajuk diskusi, dan sebagainya. Selain itu, dengan berbagai agenda yang diadakan oleh KBMB, tentunya dapat menambah kerukunan serta solidaritas antar anggota KBMB.

Bidikmisi Semakin Terdepan.

Read More